Translate

Kamis, 14 Juni 2012

Topologi Jaringan LAN


Topologi Jaringan LAN menggunakan Microsoft Visio

Kawand ini salah satu pengalaman saya yang sangat menegangkan, bagaimana tidak, semester pertama saya di LP3I Depok sudah diberi tugas yang cukup membuat saya kebingungan, terutama dalam mata kuliah Introduce to Computer, saat-saat itu tidak akan pernah terlupakan begitu saja. Karena di situlah saya belajar dengan cepat, materi yang  tadinya belum saya mengerti jadi mengerti, yaaaa walaupun ga nyangkut semua, Hhahaha J
Mata kuliah yang extreem bagi saya di semester satu (blind bgt yang namanya jaringan)
Tugas pertama yang diberikan itu di matkul Introduce to Computer (ttng jaringan) yaitu :
Tugas 1
Kelas : IK 102 (kelas paling oks nie) :D
Buatlah Topologi Jaringan LAN menggunakan Ms. Visio, yang terdiri dari 25 PC, 1 Server, 2 Wireless.
Dikumpulkan berupa file Visio pada Selasa, 11 Oktober 2011 di Lab           #kumplit bgt infonya, wkwkwk


Tugas ini masih mending bisa nyontek lah, hhehehe upssssss. Ga nyontek ko, Cuma bertanya pada yang tau.
Sebelumnya nie bagi yang belum tau atau udh tau tp masih bingung atau juga yang udh pinter tp buat iseng2 aja ^,,^ sedikit materi nie yg akan saya jabarkan mengenai soal di atas,,,,,,
Ms Visio itu aplikasi yang digunakan untuk merancang suatu model perencanaan, model ini dimanfaatkan untuk kebutuhan developer maupun engineering yang didesain untuk berbagai macam kebutuhan. Ya jadi intinya untuk mendesain model apa aja. Bahkan teman saya yang di jurusan OM ada yang ditugaskan membuat desain kampus menggunakan Ms. Visio.
Liat gambar yang di atas yaaaa. Itu yang kaya tongkat yang disambungkan dengan komputer namanya ethernet fungsinya untuk untuk menghubungkan segmen LAN. Sebuah hub pasif hanya berfungsi sebagai saluran untuk data, memungkinkan data untuk pergi dari satu perangkat komputer ke perangkat komputer yang lain.
Ethernet di sambungkan ke switch, swicth yg saya gunakan itu port 48.
Saya pernah penasaran bedanya hub dengan switch apa sih??? Tapi sebelum itu saya harus mengetahui dahulu apa itu hub dan switch.

Hub adalah Suatu perangkat yang memiliki banyak port yang akan menghubungkan beberapa node (komputer) sehingga membentuk suatu jaringan, biasanya pada topologi star.
Kelemahan hub ialah Hub tidak mengatur alur jalannya data di jaringan, jadi setiap packet data yang melewati Hub akan dikirim (broadcast) ke semua port yang ada hingga packet data tersebut sampai ke tujuan. Hal tersebut dapat membuat hub menjadi collisions dan memperlambat jaringan.

Ciri-ciri hub:
1.      Biasanya terdiri dari 8,12 atau 24 port RJ-45
2.      Biasanya dijual dengan aplikasi khusus yaitu aplikasi yang mengatur manajemen port tersebut.
3.      Biasanya di pasang pada rak khusus, yang di dalamnya ada briges.
Cara Kerja:
a.        Ketika sebuah paket tiba di salah satu port, paket itu akan disalin ke port-port yang lain di hub. Atau dengan kata lain hub hanya menyalin data ke semua simpul yang terhubung ke hub. Hal ini menyebabkan unjuk kerja jaringan akan lambat.
b.      Hub dengan spesifikasi 10/100Mbps harus berbagi bandwidth dengan masing-masing port. Jadi ketika hanya satu PC yang menggunakan, akan mendapat akses bandwith yang maksimum yang tersedia. Namun, jika beberapa PC beroperasi atau di gunakan pada jaringan tersebut, maka bandwidth akan dibagi kepada semua PC, sehingga akan menurunkan kinerja jaringan.

Sedangkan switch ialah sebuah perangkat keras yang memungkinkan terjadinya distribusi packet data antar komputer dalam jaringan dan mampu untuk mengenali topologi jaringan di banyak layer sehingga packet data dapat langsung sampai ke tujuan.

Ciri-ciri switch:
1.      Switch bentuknya hampir sama dengan hub.
2.      Switch atau lebih dikenal dengan istilah LAN Switch merupakan perluasan dari konsep bridge.
Cara Kerja:
Ada dua arsitektur dasar yang digunakan yaitu: cut-through dan store and forward.
a.       Switch cut trough memiliki kelebihan di sisi kecepatan karena ketika sebuah paket datang, switch hanya memperhatikan alamat tujuan sebelum diteruskan ke segmen tujuannya. Sedangkan Switch store and forward merupakan kebalikan dari switch cut-through. Switch ini menerima dan menganalisa seluruh isi paket sebelum meneruskannya ke tujuan dan untuk meneriksa satu paket memerlukan waktu, tetapi ini memungkinkan switch untuk mengetahui adanya kerusakan pada paket dan mencegahnya agar tidak mengganggu jaringan.
b.       Switch dengan spesifikasi 10/100Mbps akan mengalokasikan 10/100Mbps penuh untuk setiap port nya. Jadi berapa pun jumlah computer yang terhubung, pengguna akan selalu memiliki bandwidth penuh.
So, Perbedaan Hub dan Switch terletak dari bagaimana packet data / informasi yang dikirim kepada mereka diproses. Ketika data masuk atau datang ke Hub, Hub akan mengambil data tersebut dan akan mentransmisikannya ke setiap komputer yang terhubung ke Jaringan.
Tetapi tidak dengan Switch, ia akan menerima data tersebut dan hanya akan mengirimkannya ke komputer yang berkepentingan menerima data tersebut.
Penggunaan Switch akan memotong penggunaan bandwith jaringan anda secara signifikan, terutama bila kita memiliki jaringan dengan banyak komputer dan semuanya sibuk untuk mengirim dan menerima data disaat bersamaan. Keunggulan switch yang lain ialah data akan lebih aman dari aksi pencurian data dengan cara sniffer.

Tambahan daaaahhhh ;)
Bridge
  • Berfungsi menghubungkan dua buah LAN yang sejenis, sehingga dapat memiliki satu LAN yang jauh lebih besar dari ketentuan konfigurasi LAN tanpa Bridge.
  • Bridge dapat menghubungkan beberapa jaringan terpisah, baik tipe jaringan yang sama maupun berbeda (seperti Ethernet dan Fast Ethernet).
  • Bridge dapat menghubungkan dua LAN yang kedua-duanya menggunakan metode transmisi baseband atau broadbrand ataupun LAN dengan baseband dan LAN dengan broadband atau metode akses CSMA/CD dengan token passing dan sebagainya bergantung pada jenis Bridge yang digunakan.
Router
  • Berfungsi agar data sampai ke tempat tujuan pada jaringan sesuai yang dikehendaki. 
  • Router biasanya digunakan untuk menghubungkan jaringan lokalke internet.
  • Salah satu contohnya adalah Mikrotik Router dan Linksys WRT54GL yang dalam pengaturan konfigurasinya bisa berfungsi juga sebagai bridge atau switch.
  • Cara Kerja:
    Router bekerja dengan cara yang mirip dengan switch dan bridge. Perbedaannya, router merupakan penyaring atau filter lalu lintas data. Penyaringan dilakukan dengan menggunakan protocol tertentu. Router pada dasarnya merupakan piranti pembagi jaringan secara logical bukan fisikal.
  • Router dapat memilih jalan alternatif yang terbaik (rute terbaik untuk transportasi data.), bila memang ada beberapa jalan untuk mencapai tujuan atau bila salah satu jalan ke tempat tujuan terputus karena sesuatu hal.
  • Router bekerja pada lapisan physical, data link dan network layer, sehingga tidak dapat digunakan sembarangan.
  • Router umumnya paling tidak terhubung ke dua jaringan., dua LAN atau WAN ke LAN dan jaringan dari ISP ( Internet Service Provider). Beberapa modem DSL dan cable modem juga memiliki fungsi router yang terintegrasi ke dalamnya sehingga memungkinkan beberapa computer membentuk jaringan dan langsung terhubung ke internet.
  • Apabila hub, bridge dan switch merupakan networking device maka router merupakan internetworking device.

Di sini saya menggunakan 2 wireless dan 1 server, kenapa hayooooooo??
Ya karena sesuai dengan soal yang diberikan, hhahaha J
Wireless adalah sebuah jaringan Nirkabel. Jadi wireless itu teknologi yang bertujuan untuk menggantikan kabel yang menghubungkan terminal komputer dengan jaringan, dengan begitu computer dapat berpindah dengan bebas dan tetap dapat berkomunikasi.
Bahasa gaoooll nya wireless itu Wi-Fi dan area yang mengandung Wi-Fi disebut Hot-Spot, biasanya zaman sekarang di cafe-cafe atau di mal-mal ataupun di instasi pendidikan, pemerintahan sudah tersedia akses Wi-Fi GRATISSSS J
Apa itu server?
Server itu menurut Drs. Ario Suryo Kusumo adalah komputer yang “melayani” sesuatu. Server umunya dapat melayani permintaan client.
Menurut saya, server itu seperti induknya, pusatnya data dalam jaringan LAN. Intinya server bisa untuk mengatur, melayani, mendistribusikan data-data untuk digunakan oleh client.
Itu cerita pengalaman sekaligus berbagi sedikit pengetahuan untuk yang membaca blog saya untuk pemula ataupun monggo yang udah advance juga boleh, klo bisa beri saya masukan atau tambahan, kritik maupun saran agar saya dan pembaca yang lain mendapatkan info yang lebih, nantikan blog Tugas 2 saya selanjutnya,.....

Tidak ada komentar:

Posting Komentar